Tangan -tangan yang mau berkarya, ada disini

Friday, March 27, 2009

Childish



aneh banget ya judulnya?
apa itu childish , menurut temen ai, childish itu adalah sifat kekanakan yang biasanya identik dengan ketidakterimaan akan sebuah tanggung jawab, dan biasanya rada ga disenengin ama orang-orang.

tapi menurut ai, childish adalah sifat kekanakan yang mutlak dimiliki, atau pasti pernah dimiliki setiap orang, entah itu pada saat mereka masih anak kecil, ataupun saat mereka sudah beranjak menuju kedewasaan, sehingga hanya pada representasinya yang akan memperlihatkan apakah sifat itu baik atau buruk

nah ga jelas lagi kan ai….

oke kita konkritkan lagi, waktu kita masih imut-imut dulu( meski sekarang rada amit-amit, oke…. mungkin cuma ai doang…)kita-kita selalu bertanya-tanya akan segala sesuatu, kita selalu mencari penyebab dari segala sesuatu, dan kita selalu menyimpulkan sesuatu yang baru dalam hidup kita….. lebih singkatnya kita sangat kritis saat itu.

namun yang terjadi sekarang adalah, saat kita terlalu cepat menyimpulkan, rasa kritis kita pun mulai memudar, dan yang paling umum yang membuat kita menjadi tidak lagi peka adalah anggapan bahwa segala sesuatu tersebut berjalan karena "dari sononya". sehingga hal tersebut berdampak pada perkembangan pola pikir kita, yang dengan mudahnya nerimo dengan apa-apa yang disuguhkan, entah oleh media, pemerintah, orang tua, bahkan oleh paradigma pemikiran kita sendiri.

sebagai contih aja waktu kita kecil mungkin akan diem aja, atawa minimal seneng lah kaente ngeliat bapa kita waktu lagi sarapan terbang-terbang ga jelas di ruang makan, sementara ibu kita pasti shock, minimal nganga lah ngeliat suaminya tau-tau terbang, atau langsung jerit-jerit. tapi bagi kita itu sama biasanya kaya ngeliat bapak kita cukuran, atawa ibu kita seneng banget ngeliat namanya diatas secarik kertas yang keluar dari gelas Aqua.

ente pernah berpikir kaga? kaente misalnya kita, anak-anak kita, dan keturunan kita tidak lagi mempunyai rasa kritis terhadap apa yang mereka lihat dan dengar, apa yang akan terjadi pada perkembangan bangsa dan dunia? apa kata dunia…?( alah…. apa coba)

sebaliknya dengan menjadi kritis akan beberapa hal, misalnya ayat-ayat kitab suci aja…mungkin kaente kita pelajari ( apapun agamanya ) kita bakal ngambil banyak banget pelajaran yang ada disana, dan pasti berguna banget bagi kita ( kan Tuhan nyiptain ayat itu buat noenteng kita ya kan? ) atau bagi yang atheis atau yang agnostik, mungkin ente bisa melihat sebuaah riset atau kajianilmiah akan segala sesuatu yang bakal berguana untuk kehidupan kita di masa depan nanti. atawa apapun lah, kaya kenapa si city car lagi marak-maraknya, ataawa kenapa si jalan dibandung sekarang banyak yang one way, atawa kenapa si UI malah di tempatin Di DEPOK ( narsis kota sendiri gtu ai)

maka dari itu mungkin dengan kembali mengembangkan sikap kritis kita kan segala sesuatu mungkin kita dapat lebih sadar akan segala sesuatu, lebih dapat mengambil hikmah dari sehelai daun tua( caelah azka….), atau mengambil pelajaran dari luasnya langit, sehingga bukan lagi katak yang ada di dalam tempurung ini, namun virus, yang saking kecilnya, dia dapat mudah keluar dari tempurung tersebut ( sok banget ai ya? ).

Mungkin buat pertanyaan pertama buat ngetest sejauh mana ente bisa kritis adalah:
siapa sih kamu?….

oya btw, jek, ada entegika yang salah pada tulisan ai diatas, silahkan cari dan buktikan bahwa ente masih dapat sekritis ente dulu……
( silahkan tunjukan kesalahan entegika ai di comment)

No comments:

Post a Comment